Kamis, 27 Desember 2012

TEKNOLOGI

TEKNOLOGI
Pengertian Teknologi

Beberapa pengertian teknologi telah diberikan antara lain oleh David
L. GOETCH: people tools, resources, to solve problems or to extend their
capabilities. Sehinga teknologi dapat dipahami sebagai "upaya" untuk
mendapatkan suatu "produk" yang dilakukan oleh manusia dengan
memanfaatkan peralatan (tools), proses dan sumberdaya (resources).
Pengertian yang lain, telah diberikan oleh Arnold Pacey "The
application as scientific and other knowledge to practical task by ordered
systems. that involve people and organizations, living things and machines".
Dari definisi ini jelas, bahwa teknologi tetap terkait pada pihak-pihak
yang terlibat dalam perencanaannya, karena itulah teknologi tidak
bebas organisasi, tidak bebas budaya dan sosial, ekonomi dan politik.
Definisi teknologi yang lain diberikan oleh Rias Van Wyk
"Technology is a "set of means" created by people to facilitate human
endeavor".
Definisi lain oleh Technology Plan 2004-2005 Technology can be
any tool, device, program, or system that when applied to the educational
environment will increase productivity, creativity, and/or achievement of
students, faculty, and staff and will prepare them for new roles in learning,
living, and working”. Teknologi bisa mencakup, tetapi tidak terbatas
untuk komputer, televisi, VCR dan DVD, alat presentasi audio/ visual,
sistem satellite broadcast, alat adaptive, infrastruktur networking,
instruksional, operasional, dan program manajemen.
Dari definisi tersebut, ada beberapa esiensi yang terkandung yaitu:
1. Teknologi terkait dengan ide atau pikiran yang tidak akan
pernah berakhir, keberadaan teknologi bersama dengan
keberadaan budaya umat manusia.
2. Teknologi merupakan kreasi dari manusia, sehingga tidak
alami dan bersifat buatan (artificial).
3. Teknologi merupakan himpunan dari pikiran (set of means),
sehingga teknologi dapat dibatasi atau bersifat universal,
tergantung dari sudut pandang analisis.
4. Teknologi bertujuan untuk memfasilitasi ikhtiar manusia
(human endeavor). Sehingga teknologi harus mampu
meningkatkan performa kemampuan manusia.
Dari definisi di atas, ada tiga entitas yang terkandung dalam teknologi
yaitu, keterampilan (skill), logika berfikir (algorithma) dan perangkat
keras (hardware). Dalam pandangan management of technology, teknologi
dapat digambarkan dalam beragam cara, yaitu:
1. Teknologi sebagai makna untuk memenuhi suatu maksud di
dalamnya terkandung apa saja yang dibutuhkan untuk
merubah sumberdaya (resources) ke suatu produk atau jasa.
2. Teknologi tidak ubahnya sebagai pengetahuan, sumberdaya
yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan (objective).
3. Teknologi adalah suatu tubuh dari ilmu pengetahuan dan
rekayasa (engineering) yang dapat diaplikasikan pada
perancangan produk dan atau proses atau pada penelitian
untuk mendapatkan pengetahuan baru.

Komponen-Komponen Sistem Komputer
Sistem komputer terdiri dari empat komponen yaitu: perangkat keras
(hard-ware), perangkat lunak (software), data dan komponen
komunikasi.
1. Komponen Perangkat Keras (Hardware Component)
Seperti namanya, perangkat keras adalah sesuatu yang dapat
disentuh. Perangkat keras komputer terdiri dari CPU, memori dan
peralatan I/O. CPU sendiri terdiri dari tiga komponen utama :
a. Arithmetic Logic Unit (ALU) : untuk melakukan perhitungan.
b. Control Unit (CU): mengontrol pemrosesan intruksi dan
perpindahan data dari satu bagian CPU ke bagian lainnya.
c. Interface Unit (Bus) : memindahkan instruksi dan data antara
CPU dan perangkat keras lainnya.
Gambar 3.2 Komponen-komponen sistem komputer
2. Komponen Perangkat Lunak (Software Component)
Perangkat lunak tersusun atas program yang menentukan apa
yang harus dilakukan oleh komputer. Komputer harus
melaksanakan instruksi yang terdapat dalam program untuk
mendapatkan hasil yang berguna.
Ada dua macam perangkat lunak yaitu sistem software dan
application software. Sistem software berguna untuk mengatur
file, me-load dan mengeksekusi program serta menerima perintah
dari mouse atau keyboard. Sistem software biasa disebut dengan
sistem operasi (operating system). Sedang application software
adalah software yang digunakan untuk menyelesaikan suatu
pekerjaan. Contoh application software adalah Microsoft Word,
Microsoft Excel.
3. Komponen Data (Data Component)
Data adalah fakta dasar yang mewakili suatu kejadian. Data
diproses oleh sistem komputer untuk menghasilkan informasi.
Inilah alasan utama keberadaan komputer. Data dapat berupa
angka dalam berbagai bentuk.
Gambar 3.3 Data, proses dan informasi
4. Komponen Komunikasi (Communication Component)
Komponen komunikasi terdiri dari hardware dan software.
Hardware dalam komponen komunikasi terdiri dari modem atau
network interface card (NIC) dan saluran komunikasi
(communication channel). Saluran komunikasi menyediakan
hubungan antar komputer. Saluran ini bisa berupa wire cable, fiber
optic cable, saluran telepon atau wireless technology, seperti sinar
infra merah, telepon selular atau radio. Sedang modem atau NIC
dalam komputer bertindak sebagai interface antara komputer dan
saluran komunikasi.
Gambar 3.4 Komunikasi komputer
Software dalam komponen komunikasi digunakan supaya
masing-masing komputer mengerti apa yang dikatakan oleh
komputer yang saling terhubung. Software ini berguna untuk
membangun hubungan dan mengontrol aliran data.
SOFTWARE
Nama lain dari Software adalah perangkat lunak. Karena disebut juga sebagai perangkat lunak, maka sifatnya pun berbeda dengan hardware atau perangkat keras, jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh secara langsung manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik, software memang tidak tampak secara fisik dan tidak berwujud benda namun  bisa untuk dioperasikan.
HARDWARE
Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Konsep Internet

Sejarah Internet
Sebelum Internet ada, ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects
Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969
membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan
terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat
mudah dihancurkan. Jadi bila satu bagian dari sambungan network
terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu
secara otomatis dipindahkan ke sambungan lainnya. Setelah itu
Internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan
penelitian dan pengembangan teknologi. Dan baru setelah itu
Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin ke arah komersial pada
awal tahun 1990.
Internet adalah kumpulan atau jaringan dari jaringan komputer yang
ada di seluruh dunia
Selain itu ada definisi juga bahwa Internet adalah jaringan
komputer (interconnected network) di seluruh dunia, yang berisikan
informasi dan juga merupakan sarana komunikasi data (suara,
gambar, vidio, dan teks). Informasi ini dibuat oleh penyelenggara atau
pemilik jaringan komputer tersebut atau dibuat oleh pemilik informasi
yang menitipkan informasinya kepada pemilik jaringan komputer
yang tersambungkan ke network.
Internet sebenarnya mengacu kepada istilah untuk menyebut sebuah
jaringan, bukannya suatu aplikasi tertentu. Karenanya, Internet
tidaklah memiliki manfaat apa-apa tanpa adanya aplikasi yang sesuai.
Internet menyediakan beragam aplikasi yang dapat digunakan untuk
berbagai keperluan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar